ZIGI – Sosok Ahn Hyo Seop kini mencuri perhatian berkat perannya sebagai Ha Ram di drama Lovers of the Red Sky. Jadi lawan main Kim Yoo Jung, aktor kelahiran 1995 ini memiliki kisah hidup yang menarik.
Sebelum terjun ke dunia akting, Ahn Hyo Seop ternyata pernah menjalani masa training idol Kpop di JYP Entertainment dan nyaris menjadi member boyband GOT7. Selain itu, dia tumbuh besar bukan di Korea Selatan, melainkan Kanada. Penasaran dengan perjalanan karier, fakta, agama, profil dan biodata Ahn Hyo Seop? Baca artikel di bawah ini yuk!
Baca Juga: Profil dan Biodata Kim Yoo Jung, Gosip Pacar V BTS hingga Park Go Gum
1. Kehidupan Ahn Hyo Seop di Kanada

Banyak yang tidak mengetahui fakta bahwa Ahn Hyo Seop menghabiskan masa kecilnya di Toronto. Saat menginjak usia 17 tahun, dia bersama keluarganya memperoleh kewarganegaraan Kanada.
Sebelum menjadi, Ahn Hyo Seop sangat memprioritaskan pendidikannya. Selain itu, dia juga memiliki keluarga yang suportif beranggotakan ayah, ibu, kakak laki-laki, dan kakak perempuan.
Dalam sebuah kesempatan, Ahn Hyo Seop mengatakan bahwa dia lebih nyaman berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Dalam kehidupan sehari-hari pun, dia berbicara bahasa Inggris dengan sang kakak laki-laki.
2. Ahn Hyo Seop Jadi Trainee di JYP Entertainment dan Nyaris Debut Bareng GOT7

Saat memutuskan kembali ke Korea Selatan, Ahn Hyo Seop mengaku bahwa dia sempat kesulitan beradaptasi dengan budaya dan bahasa Korea. Akhirnya, dia mencari universitas yang menyediakan kelas full dalam bahasa Inggris, dan resmi menjadi mahasiswa Kookmin University jurusan International Business.
Lalu Ahn Hyo Seop tiba-tiba di-casting oleh JYP Entertainment. Lolos audisi, dia akhirnya direkrut menjadi trainee idol Kpop dan sempat berpeluang untuk debut bersama boyband GOT7. Namun sayang. Ahn Hyo Seop memilih untuk mengundurkan diri setelah tiga tahun menjalani training karena merasa kurang cocok menjadi idol Kpop.
“Pada satu titik, aku tidak ingin bermusik lagi. Aku menyukai musik, tetapi aku tidak memiliki keterampilan yang cukup, yang itu membuatku stres. Jadi, aku pikir akan lebih baik untuk meninggalkan itu sebagai hobi. Sejujurnya, itu sulit. Karena aku belajar di Kanada, aku sudah terbiasa dengan budaya di sana. Jadi, ada kesalahpahaman kecil yang terjadi karena perbedaan budaya,” ujarnya tahun 2018 silam.
- Editor: Yasmin Karnita