ZIGI – Popularitas Brave Girls tengah melejit di Korea Selatan berkat lagu Rollin’ dan baru-baru ini melakukan comeback lewat lagu Chi Mat Ba Ram. Minyoung, Yujeong, Eunji, dan Yuna kemudian mengeluarkan merchandise resmi perdana, hanya saja kualitasnya dinilai buruk oleh para penggemar.
Di berbagai outlet media lokal dan forum komunitas online, para penggemar mengungkap kekecewaan mereka terhadap kualitas merchandise resmi pertama Brave Girls sejak debut. Seperti apa penampakannya hingga membuat banyak orang mengkritik Brave Entertainment, selaku agensi yang menaungi Brave Girls tersebut? Simak artikelnya di bawah ini.
Brave Girls Rilis Merchandise Pertama Sejak Debut
Sumber: Allkpop
Belum lama ini, Brave Girls meluncurkan merchandise resmi pertama sejak debut pada 2011 silam. Hal tersebut juga menyusul kesuksesan girlband beranggotakan empat member ini lewat lagu-lagu mereka yang merajai chart musik hingga viral di Korea Selatan.
Pada 12 Juli 202 lalu, Brave Girls mengeluarkan merchandise yang terdiri dari beragam barang. Antara lain photocard set, postcard set, photocard binder, griptok, cermin mini, acrylic stand, gantungan kunci, gelas soju (minuman beralkohol), gelas bir, pembuka botol, air freshener, tatakan gelas dan wireless charger.
Harganya pun juga cukup terjangkau berkisar dari 7 ribu won (Rp88 ribu) hingga 50 ribu won (Rp634 ribu). Merchandise ini sudah bisa dibeli secara online melalui situs musicbroshop.
Kualitas Buruk Merchandise Pertama Brave Girls

Ketika merchandise Brave Girls sudah sampai ke rumah para pembeli, mereka cukup terkejut dengan kualitasnya yang tidak sesuai ekspektasi terutama pada barang gelas soju.
Satu set gelas soju dibanderol dengan harga 55 ribu won (Rp697 ribu) di mana setiap pembeli akan mendapatkan total empat gelas dengan gambar wajah para member Brave Girls.
Berdasarkan postingan di komunitas online, para pembeli kecewa dengan barang ini karena gambar yang tertera pada gelas soju sedikit pudar dan tampak sederhana, tidak ada dekorasi yang mencolok. Hal serupa juga terlihat pada gelas bir yang memiliki desain biasa-biasa saja.
Barang lainnya yang mendapat kritikan adalah aclyric stand, yang dinilai terlalu polos. Lalu ada pula photocard dan postcard set, di mana foto para member yang diambil tanpa mengeluarkan banyak usaha. Sehingga para penggemar pun akhirnya naik pitam.
Beberapa komentar di komunitas online, dilansir dari Allkpop pada Senin, 19 Juli 2021 berbunyi:
“Sejujurnya, konsepnya seharusnya dipikirkan dengan lebih baik," ungkap seorang penggemar.
"Kenapa perusahaan membuat mereka seperti ini?! Tidak ada usaha sama sekali," tulis seorang penggemar.
“Produknya terlihat sangat murah. Silakan belanjakan uang untuk produk itu..,” timpal penggemar lain.
“Sepertinya mereka menggunakan beberapa stiker murah untuk membuat gelas soju,” sahut seorang penggemar.
Padahal Brave Girls dan Brave Entertainment Sudah Sukses

Dengan ini, para penggemar juga mengkritik Brave Entertainment selaku agensi yang menaungi Brave Girls. Melihat kesuksesan Brave Girls selama enam bulan terakhir, seharusnya agensi dapat memberikan merchandise dengan desain terbaik.
Dalam berbagai wawancara, Brave Girls seringkali‘memamerkan kesuksesan mereka dengan mengatakan bahwa grup sudah pindah ke asrama baru yang lebih baik dari sebelumnya. Saat muncul di program Upgrade Human, Eunji mengatakan kalau lokasi asrama barunya sekarang jauh lebih menjanjikan.
Karena fasilitas yang lebih baik ini, para member Brave Girls juga tak perlu lagi buat berebut kamar mandi atau menggunakan wastafel secara bersamaan. Yup, di dorm baru mereka, setiap member memiliki kamar mandi masing-masing.
Sementara itu, merchandise pertama Brave Girls sejak debut menuai kritikan dari penggemar yang dinilai terlalu biasa-biasa saja dan memiliki kualitas buruk. Brave Entertainment pun juga menjadi sasaran hujatan.
- Editor: Yasmin Karnita